Selasa, 06 Januari 2015

Pasrah

kini airmata jatuh bercucuran
tiada lagi harapan
Kini hancur berderai....

kesedihan berantai
kuncup di hatiku yang lama kusimpan
hancur kini sebelum berkembang
Menghadirkan rindu di dada
Masih terasa tanganmu
Membelai mesra rambutku
Lakukanlah meski luka hatiku
biarkanlah cintaku merana
Kurelakan meski tiada lagi
Harapanku menjelang bahagia
Dimana lagi, kemana lagi harus ku cari
Tempat untuk bertanya
Anginpun tiada, burungpun tiada
Semua tiada bawa berita
Kalau begini, terus begini
Aku tak tahu bagaimanakah lagi
Biarlah semua akan ku pasrahkan pada yang Illahi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar